Wednesday, March 13, 2013

KOMUNIKASI PERSUASIF oleh: Hendri Harjanto

Posted by CIES UNY on Wednesday, March 13, 2013 with No comments




Hari Selasa yang cerah, tepatnya pada tanggal 12 Maret 2013 di University Club Gadjah Mada, penulis berkesempatan untuk mengikuti pelatihan Communication Skill secara gratis oleh Mas Hendri Harjanto. Beliau adalah seorang Neuro-Linguistic Programmer (NLP) handal dan bersertifikat. Tidak hanya berprofesi sebagai NLP, beliau juga seorang grafolog! Grafolog adalah ahli dalam membaca kepribadian seseorang melalui pola tulisannya.

Acara berlangsung di dari pukul 8.30 hingga pukul 12.30 di ruang Yustisia. Materi yang paling saya ingat dan paling saya "camkan" di pikiran adalah bagaimana cara melakukan KOMUNIKASI PERSUASIF: Cara membujuk orang lain agar selalu menjawab "ya" ketika kita menawarkan sesuatu. Persuasif pada dasarnya berbeda dengan hipnotik, tapi pada prakteknya, entah bagaimana Mas Hendri bisa melakukan hal di bawah ini:
Suatu hari, Mas Hendri hendak membeli helm di sebuah toko. Dengan "pede"-nya beliau menyapa si penjual "Gimana bos kabarnya? Makin laris aja, nih!"
Si penjual dengan agak sedikit bingung menjawab pertanyaan beliau "Ya, alhamdulillah mas, seperti ini."
"Gini bos, aku mau beli helm baru, yang ini berapa ya?" Mas Hendri mengutarakan maksudnya.
"Wah, sama pelanggan lama tak kasih harga murah aja." Jawab si penjual.
Padahal, Mas Hendri baru pertama kalinya beli helm di toko tersebut.

So, hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan komunikasi persuasif adalah:
1. Awalilah dengan niatan positif. Mas Hendri berkata, niat positif pada diri kita akan menular ke calon lawan bicara.
2. Keakraban. Cari tahu hobinya, keinginannya, keluarganya, atau yang lainnya! Adalah suatu keuntungan kalau kita memiliki hobi yang sama dengan lawan bicara kita.
3. Bicaralah tentang ide atau solusi. Orang akan lebih menghargai kita apabila membicarakn ide-ide, visi, solusi, dsb.
4. Atur nada bicara. Nada bicara yang bagus adalah nada tinggi-rendah. Hal ini cukup ampuh karena dengan nada yang sedikit lebih pelan, lawan bicara akan memperhatikan secara seksama apa yang kita ucapkan.

Masih ada lagi, untuk membujuk penjual dalam tawar-menawar harga, Mas Hendri menyarankan kita agar jangan menyebutkan harga lebih dulu. Dan jangan sekali-sekali berkata boleh atau tidak? 

Komunikasi persuasif juga bisa diterapkan ketika presentasi atau rapat. Berkatalah saya setuju dengan ide anda dan saya ingin menambahkan bahwa............. Dan masih banyak lagi. Sungguh, terlalu banyak apabila saya menuliskan semua hal yang saya dapat dalam pelatihan kemarin dan saya sendiri juga tidak tahu mau menulis dari mana. Semoga tulisan di atas cukup bermanfaat.
Mas Hendri menyarankan untuk mempelajari ilmu persuasi oleh Robert B. Cialdini. Dan acara pun ditutup dengan makan siang yang dahsyat. Tidak lupa juga Mas Hendri membaca kepribadian peserta melalui tulisan yang telah kami buat sebelumnya.

0 komentar:

Post a Comment